Mispersepsi


aku diam bukan berarti aku tidak berpikir
aku netral bukan berarti tidak menentukan sikap
aku datar bukan berarti tidak emosi
aku terlambat bukan berarti aku malas
aku berdoa bukan berarti tidak berusaha
aku berhenti bukan berarti aku pasrah

bahwa diam berarti membantu otak untuk konsentrasi berpikir
bahwa netral saja kita sudah menentukan sikap
bahwa datar berarti kita menahan hal yang suatu saat bisa meledak
bahwa terlambat berarti kita tau tidak sama sekali adalah hal yang buruk
bahwa berdoa berarti pembungkus serangkaian usaha yang sudah kita serahkan
bahwa berhenti berarti sejenak menentukan langkah kedepan

aku tidak selfie setiap saat bukan berarti aku tidak kemana-mana
aku foto melajang bukan berarti aku tidak punya perasaan
aku tidak foto dipuncak gunung bukan berarti aku tidak pernah kesana
aku tidak foto saat nongkrong bukan berarti aku tidak punya kawan
aku tidak foto di masjid bukan berarti aku tidak sholat

bahwa mata kita hanya dua, begitupun telinga. apa yang kita lihat dan yang mereka rasakan itu berbeda.
bahwa aku memilih tidak serba publikasi apa yang jadi keseharianku.
bahwa pengalaman adalah hal untuk di ekstrak sari-sarinya. bukan dipublikasikan sebagai bahan ria.
bahwa kesederhanaan adalah buah keberhasilan dari kepribadian yang ditempa.
bahwa terkadang manusia merasa mengetahui segalanya hanya dengan melihat dan mendengar.

Mispersepsi adalah gambaran manusia era sekarang. Berlomba-lomba mempublikasi keseharian berdasarkan gengsi. Pergi kesana kemari hanya untuk memberikan 'gambaran' kehidupannya. Fitur update merupakan inisiator berangkatnya manusia keluar dari pintunya. Ketauhilah, kawan.

Diam dalam sunyi dan senyap merupakan cara terbaik untuk mengenal sebijak apa dirimu.

Meski kau punya alasan tersendiri dan target tersendiri yang ingin kau raih. Pastikan dua hal itu tidak merusak nuranimu dan kebaikan-kebaikan yang ada didirimu. Pengalaman boleh saja diabadikan tapi  dibagikan bukan untuk digembar-gemborkan seolah-olah kau hebat pernah menjalaninya. Ingat kawan, ketika kau merasa hebat dibandingkan yang lain maka bagiku kau tidak lebih hebat dari pada orang yang tidak tahu apa-apa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Sekarang

Dad, how did I do?

Sepotong Rindu