Aku Takut
Kau bilang, kau menyukai lautan.
Tapi ketika desir ombak mulai mendekatimu.
Kau malah menghindar, lari ketepian.
Kau bilang, kau menyukai pegunungan.
Tapi ketika kau mendaki ke ketinggian.
Kau malah mengeluh, kelelahan.
Kau bilang, kau menyukai dingin.
Tapi ketika angin mulai berhembus.
Kau malah mencari kehangatan.
Kau bilang, kau menyukai bulan.
Tapi ketika ia sedang bersinar terang.
Kau malah terlelap, tak menyaksikan.
Kau bilang, kau menyukai kesendirian.
Tapi ketika sedang hikmat merenung.
Kau malah gelisah, kebosanan.
Kau bilang, kau menyukai hujan.
Tapi ketika ia turun dengan deras.
Kau malah berteduh, takut kebasahan.
Karena itu, aku takut ketika.
Kau bilang, kau menyukai aku.
Tapi ketika desir ombak mulai mendekatimu.
Kau malah menghindar, lari ketepian.
Kau bilang, kau menyukai pegunungan.
Tapi ketika kau mendaki ke ketinggian.
Kau malah mengeluh, kelelahan.
Kau bilang, kau menyukai dingin.
Tapi ketika angin mulai berhembus.
Kau malah mencari kehangatan.
Kau bilang, kau menyukai bulan.
Tapi ketika ia sedang bersinar terang.
Kau malah terlelap, tak menyaksikan.
Kau bilang, kau menyukai kesendirian.
Tapi ketika sedang hikmat merenung.
Kau malah gelisah, kebosanan.
Kau bilang, kau menyukai hujan.
Tapi ketika ia turun dengan deras.
Kau malah berteduh, takut kebasahan.
Karena itu, aku takut ketika.
Kau bilang, kau menyukai aku.
Komentar
Posting Komentar